Hadiri Karya Nyatur Ngenteg Linggih di Banjar Tegal Gerana, Wayan Suyasa Nagturang Punia Rp 15 Juta
Badung -Kabarbalihits
Senantiasa berupaya hadir dan membantu masyarakat kembali ditunjukkan Wakil Ketua DPRD Badung, Wayan Suyasa. Pada Minggu (30/10) malam politisi inovatif yang juga Ketua DPD Partai Golkar Badung ini menghadiri karya Nyatur Ngenteg Linggih, Tawur Wrespati Kalpa Alit di Pura Melanting, Banjar Tegal Gerana, Desa Sangeh. Turut mendampingi Wayan Suyasa Ketua Fraksi Golkar DPRD Badung, IGN Saskara, tokoh masyarakat Badung, Anak Agung Bagus Tri Candra Arka serta Penglingsir puri Gerana Anak Agung Parwata. Selain berkesempatan melaksanakan persembahyangan bersama krama, Wayan Suyasa, politisi asal Desa Penarungan Mengwi ini juga menghaturkan punia untuk pelaksanaan karya sebesar Rp 15 juta.
Dihadapan Bendesa adat Gerana dan krmaa lanang istri yang hadir, Wakil Ketua DPRD Badung, Wayan Suyasa mengatakan, kejadirannya pada kegiatan yadnya ini sama sekali tidak ada kepentingan politis. Namun untuk memenuhi undangan prajuru yang disampaikan kepada dirinya selaku wakil rakyat untuk hadir serta turut ngrastiti pada pelaksanaan karya yadnya di Banjar Tegal Gerana. “Kami setelah dilantik menjadi DPRD Badung, kita tidak lagi menjadi DPRD wilayah kecamatan tapi sudah memiliki kewenangan mengayomi di suruh wilayah Kabupaten Badung. “Jangan beban atas kedatangan kami kesini, titiang niki adalah DPRD Badung, berwenang untuk ikut meringankan beban masyarakat. Tidak lagi bicara partai politik. Sebelumnya titiang diundang oleh prajuru agar ikut ngrastiti karya ngenteg linggih yang diselenggarakan krama di Banjar Tegal Gerana, “ujarnya.
Lebih lanjut WS begitu Wayan Suyasa akrab disapa mengatakan, pelaksanaan kegiatan yadnya yang dilaksanakan secara tulus ihklas dan sagilik saguluk salunglung sabayan taka patut mendapat apresiasi. ” Kami yakin seyakin yakinnya sesuhunan di sini macecingak, tur dumogi Ida ledang mapaica kerahayuan lan kerahajengan ring kahauripan soang-soang, ” Ungkapnya.
Wayan Suyasa secara khusus juga mengatakan, pihaknya juga mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Badung dibawah komando Bupati Giri Prasta yang telah banyak membantu masyarakat dalam pelaksanaan yadnya sebagai upaya cihna bakti sekaligus upaya mempertahankan adat istiadat yang berdampak pada semakin membaiknya sektor pariwisata di Kabupaten Badung. “Harapan kami dengan adanya pandemi covid-19 selama 2,5 tahun masyarakat mulat sasira dan secara bertahap bisa bangkit dan pulih kembali. Kami juga memohon tuntunan sareng sami angga puri dan tokoh masyarakat di Desa Adat Gerana.” paparnya.
Sementara Kelian Adat Tegal Gerana, Ketut Jengki mengatakan, pihaknya sangat berterimakasih dan berbangga atas bantuan yang telah diberikan oleh Wakil Ketua DPRD Badung, Wayan Suyasa. “Punia ini sangat meringankan beban masyarakat kami dalam pelaksanaan upacara ini,” terangnya. (Kbh6)
