Berkolaborasi dengan INNOPA dan Universiti Malaysia Perlis, Unwar Gelar Seminar “International Mobility Programme 2022 Sustainable Food Development”
Denpasar-kabarbalihits
Menjadikan visi Universitas Warmadewa (Unwar) yakni Go Global pada tahun 2034 semakin nyata, segala inovasi dilakukan pihak kampus. Teranyar adalah melakukan kolaborasi bersama Indonesian Invention and Innovation Promotion Association (INNOPA) serta dengan Universiti Malaysia Perlis (UniMAP) dengan menggelar Seminar Internasional “International Mobility Programme 2022 Sustainable Food Development” yang digelar secara hybrid di Ruang Jaya Singha Mandapa Unwar, Jumat (28/10).
Rektor Universitas Warmadewa Prof. dr. Dewa Putu Widjana, DAP&E.,Sp.ParK menyambut baik kerjasama yang dilaksanakan. Hal ini sekaligus mendukung visi universitas warmadewa untuk go global pada tahun 2034. “Merupakan suatu kehormatan bagi Universitas Warmadewa untuk menjadi bagian dari program ini bersama dengan INNOPA dan Universiti Malaysia Perlis,” ujarnya.
Menurut Prof. Widjana. seminar ini merupakan wadah bagi dosen, peneliti, praktisi, dan mahasiswa untuk berbagi ilmu dalam penelitian serta membuka peluang untuk mengembangkan hubungan kolaboratif di berbagai bidang yang dapat meningkatkan visibilitas institusi.
“Ada beberapa topik yang akan dibahas yaitu teknologi & pengolahan pangan, bioteknologi, dan biomaterial. Saya percaya bahwa program ini dapat meningkatkan kualitas penelitian di Unwar karena pembicara yang terkenal dan bereputasi di bidangnya,” Ungkapnya.
Ketua Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali, Dr. Drs. Anak Agung Gede Oka Wisnumurti, M.Si menyambut baik langkah yang dilakukan Unwar guna meningkatkan pengembangan lembaga melalui kolaborasi dan seminar internasional berkaitan dengan Teknologi Pangan “Food Technology”.
Menurutnya hal ini sejalan dengan kebijakan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Bali pada khususnya dalam meningkatkan nilai dari hasil pertanian masyarakat melalui pengolahan pangan berbasis teknologi. “Pengolahan hasil pertanian berbasis sumber sangat penting dilakukan oleh para petani, hal ini dalam rangka untuk mendorong perkembangan dan menambah nilai jual produk pertanian yang dihasilkan,” ucapnya.
Sementara itu perwakilan dari Indonesian Invention and Innovation Promotion Association (INNOPA), Erricha Insan Partisi berharap kerjasama institusional antara INNOPA dengan Universitas Warmadewa dapat berlanjut dan dapat menghasilkan berbagai macam kegiatan baik dalam bentuk penelitian dan pengabdian untuk menghasilkan inovasi serta idekonkret untuk meningkatkan nilai dari suatu produk dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Dalam kegiatan seminar internasional ini mengundang sejumlah narasumber antara lain: Dr. Siti Hawa Mohamed Salleh (UniMAP) dengan materi “Biomedical Magnesium Alloy”, Dr. Ir. I Gede Pasek Mangku, MP dengan materi “Coffee processing in Bali and The Quality” dari Unwar, Dr. Noor Amirah Abdul Halim (UniMAP) tentang “Essential Oils in Food Applications”, Dr. Ir. Luh Suriati, M.Si dengan materi “Nano-coating for Fresh Food Applications” dari Unwar, Dr. Lee Boon Beng (UniMAP) dengan materi “Value Addition in Food Products Using Encapsulation Technology”, Ts. Wan Mohd Arif W. Ibrahim (UniMAP) dengan materi “Novel Technique of Preparing Low Sintered HAp Ceramic”, Nyoman Gede Maha Putra,ST.,M.Sc.,Ph.D. Dengan materi “The Future of Bamboo as Building Materials”, dari Universitas Warmadewa dan Ahmad Radi Wan Yaakob (UniMAP) dengan materi “Harumanis, Perlis’s Special Manggo Sustainable Industry”.
Pada kesempatan yang sama juga dilaksanakan penandatanganan kerjasama antara Unwar dengan INNOPA dan Penandatanganan Kerjasama Operasional anatara Fakultas Pertanian dengan INNOPA. (kbh2)
