Naya Diduga Dianiaya, Ibu Kandung dan Ayah Tiri Diburu Polisi
Denpasar-kabarbalihits
Seorang anak perempuan yang sempat viral kemarin (19/7/2022) di medsos karena ditelantarkan dengan kondisi memar di tubuh, dan paha kanan mengalami patah tulang ditemukan di kawasan Jalan Bedugul, Sidakarya, Denpasar, kini telah ditangani oleh tim medis RSUD Wangaya, Denpasar.
Anak kelahiran 26 september 2018 bernama Ni Ketut Ayu Sumiasih (4) akrab disapa Naya ini dirawat di Ruang Kaswari No. 408.
Ayah kandung Naya, I Nyoman Gede Warga (43) asal Banjar Denkayu, Desa Werdi Buana Baleran, Mengwi, datang menjenguk Naya ke RS Wangaya pada selasa malam (19/7/2022) setelah mengetahui putrinya viral di medsos.
“Tau dari FB langsung meluncur kesini,” kata Gede Warga saat ditemui di depan ruang Naya dirawat (20/7/2022).
Dari pengakuan Naya kepada Ayahnya, buah hatinya kerap menerima kekerasan oleh Ayah tirinya. Dugaan penganiayaan yang diterima Naya berupa pukulan dan tendangan.
“Ibunya diam aja katanya, pas Naya dianiaya nggak ada pembelaan,” ungkap Gede Warga meniru cerita anaknya.
Dugaan penganiayaan tersebut membuat paha kanan Naya mengalami patah tulang, dan sempat dibawa ke tukang pijat kemudian Naya ditinggalkan begitu saja.
“Ditinggal sampai pagi, tidur sendiri disana. Dianiaya di kostnya, dipukul ditendang, kakinya ditarik,” jelasnya.
Gede Warga berharap kepada yang menganiaya Naya akan segera menerima karmaphala yang setimpal. Ia juga akan melaporkan kasus penganiayaan yang menimpa putrinya.
Sebelum kejadian ini, Gede Warga mengaku telah pisah ranjang selama setahun dengan istrinya Dwi Novita Murti asal Ketapang, Banyuwangi, dan Naya juga diajak istri meninggalkan dirinya tepat pada Hari Raya Galungan, tahun 2021.
“Galungan diambil kerumah, dibilang mau diajak belanja. Terus nggak balik-balik ke rumah. Sebelumnya Naya ikut saya selama tiga tahun,” terangnya.
Karena tidak ada komunikasi lebih lanjut, Gede Warga sempat berusaha mencari Naya ke Banyuwangi, namun tidak membuahkan hasil.
“Sudah saya cari dibilang di Surabaya sama Bapaknya. Surabaya kan luas balik lagi saya ke Bali,” ucapnya.
Ditempat yang sama, Kapolsek Densel Kompol Made Teja Dwi mengatakan, meski belum menerima laporan atas kejadian ini pihaknya telah melakukan tindakan setelah ditemukan oleh warga setempat.
“Bersama dinas sosial sempat mengantar adik ini dilakukan perawatan, karena pada saat ditemukan mengalami luka-luka,” ucap Kapolsek Teja.
Setelah dirawat, keberadaan Naya di unggah di medsos dimaksudkan agar segera ditemukan orang tua Naya. Hasilnya Ayah kandung Naya langsung merespon dan menemui Naya di RS Wangaya.
Sedangkan proses hukum bagi penganiaya, akan segera ditindak lanjuti dan ditangani dari unit PPA.
“Ibunya juga dalam tahap pencarian bersama dengan Ayah tirinya,” ujarnya.
Pihaknya juga menunggu kondisi Naya segera membaik untuk diminta keterangan lebih lanjut atas dugaan kasus penganiayaan ini.
“Mengingat kondisi dari anak, kita hanya sepintas-sepintas saja. Nanti menunggu kondisi anak yang lebih baik,” imbuhnya (kbh1)