November 7, 2025
Pariwisata

Pertemuan Museum Se – Indonesia Dilaksanakan di Bali, Dukungan Nyata Pulihkan Pariwisata

Badung – kabarbalihits

Asosiasi Museum Indonesia (AMI) menggelar acara Silaturahmi dan Pertemuan Museum se-Indonesia yang dilaksanakan di Hotel Kuta Paradiso, Kuta, Badung, Bali pada Sabtu (4/6). Kegiatan yang dihadiri para pendiri museum dan pengelola museum se-Indonesia, para pengurus Asosiasi Museum Indonesia baik di tingkat pusat maupun daerah, para narasumber, peserta, dan undangan, dibuka Pimpinan Komisi X DPR RI Dr. Dede Yusuf dan Anggota Komisi X DPR RI Ferdiansyah mengangkat tema “AMI Melangkah Maju Untuk Penguatan Kebudayaan Bangsa dan Peradaban Dunia”.

Ketua Umum AMI Putu Supadma Rudana (PSR) dalam orasi budayanya menyampaikan Kegiatan Silaturahmi dan Pertemuan Museum se-Indonesia tentu sejalan dengan semangat dalam pemulihan kepariwisataan Indonesia khususnya Bali yang merupakan destinasi utama kepariwisataan Nasional, akibat dampak pandemi COVID-19.

Lebih lanjut Supadma Rudana mengatakan sudah dua tahun lebih Bali merasakan dampak luar biasa Pandemi Covid-19 yang segala sektor termasuk sektor pariwisata  yang menjadi andalan Bali. “Kegiatan AMI di Bali kami persembahkan dalam rangka pemulihan pariwisata di Bali dan pemulihan pariwisata nasional Indonesia,” terangnya.

Supadma Rudana yang juga Pimpinan Museum Rudana & Rudana Fine Art Gallery Rudana, pertemuan kali ini juga merupakan momentum yang sangat langka, karena prakarsa dan pelaksanaan kegiatan merupakan swadaya dari keluarga besar Asosiasi Museum Indonesia, dan yang membanggakan dihadiri secara fisik oleh museum dari seluruh Indonesia, untuk bersama bersinergi bangkit dan melangkah maju menggaungkan kembali kemuliaan dan kejayaan warisan budaya Nusantara.

“Setelah lima tahun lamanya kita bisa kembali bertemu di Bali untuk kegiatan silaturahmi dan pertemuan museum se-Indonesia,” ungkap Anggota Fraksi Demokrat DPR RI ini.

Lebih lanjut Wakil Ketua BKSAP DPR RI  ini menjelaskan, tema yang diangkat pada kegiatan kali ini, sejalan dengan tujuan yang ingin dicapai bersama, yaitu untuk terus mampu melangkah maju demi penguatan kebudayaan bangsa dan peradaban dunia.

“Disinilah peran penting dan strategis Asosiasi Museum Indonesia, untuk mengawal, meng-konsolidasikan dan meng-koordinasikan museum-museum di Indonesia,” tegasnya.

Melalui pertemuan ini  kata Supadma Rudana akan dapat dirumuskan berbagai inovasi pengelolaan, dan layanan museum yang semakin sejalan dengan kebutuhan masyarakat dan tantangan jaman.

“Disamping itu pula, akan tergaung kesadaran dan semangat cinta museum sehingga setiap insan mengetahui, memahami dan merasakan akan tak-terhingganya nilai kekayaan bangsa Indonesia,” ungkapnya.

Sementara, Ketua Asosiasi Museum Provinsi Bali (Himusba) Anak Agung Gede Rai menyambut baik dan mengapreasiasi acara Silaturahmi dan Pertemuan Museum se-Indonesia sebagai ajang berkumpul dan berbagi para pengelola museum di tanah air.

“Ini membanggakan sekali bahwa museum mampu meningkatkan perekonomian lingkungan, mampu meningkatkan kesadaran kita semua bahwa dalam museum terkandung nilai-nilai budaya dan nilai-nilai pengetahuan atau hidden knowledge dan juga hidden values. Ini sesuatu yang harus kita gali di tanah bumi nusantara. Betapa kayanya akar budaya kita,” tuturnya.

Baca Juga :  Bahas Pengelolaan Program Internasional, KUI Universitas Udayana Terima KUI Universitas Diponegoro

Pemilok Agung Rai Museum ini juga mengatakan, walaupun Bali merupakan pulau kecil tapi memiliki museum yang cukup banyak. Tak kurang lebih 32 museum ada di Bali dan Gianyar sebagai kabupaten dengan museum terbanyak di Indonesia. “Museum swasta terbanyak ada di Ubud, sebuah kecamatan tapi museum dan galerinya begitu banyak sepanjang jalan,” pungkasnya. (r)

Related Posts