October 14, 2024
Daerah Sosial

Wujud Komitmen Majukan Pertanian Badung, Putu Parwata Luncurkan Beras C-PAR di Canggu

Badung-kabarbaihits

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Badung, Putu Parwata melakukan peluncuran beras C-PAR di Desa Canggu, Minggu, (8/5). Beras C-PAR tersebut merupakan hasil kerja kerasnya bersama para petani di Desa Canggu untuk memperoleh hasil produksi padi dengan kualitas baik dan harganya pun dibandrol dengan nilai yang kompetitif agar masyarakat bisa menikmati beras kualitas bagus dengan harga murah di pasaran.

Ketua DPRD Badung Putu Parwata mengatakan peluncuran beras C-PAR ini adalah bagian dari komitmennya dalam memajukan pertanian di kabupaten badung sesuai dengan visi dan misi Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB)  Pemerintah Kabupaten Badung  yakni salah satunya berdaulat di bidang pangan. “Hal ini, Kami mulai dulu dari Subak Uma Desa Canggu.  Jadi Subak Uma desa ini adalah salah satu percontohan yang kita ambil di Kuta Utara dan nanti ada lagi di subak yang lain di Kabupaten Badung . Padi dari C-PAR ini , mengambil objek pekaseh yang ada di subak Uma Desa Canggu dengan jumlah luas sawah  78 hektar,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, hasil panen gabah yang sudah di demplot dengan pupuk green Parwata ini dibeli oleh PT. Padi Alam Semesta (PAS) serta diolah untuk dijadikan beras C-PAR. Setelah menjadi beras, dikembalikan lagi untuk masyarakat. “Dengan demplot sawah  kita menggunakan pupuk green parwata Jadi produksi petani disini meningkat hampir 80 sampai 100 persen dan hasil gabahnya kita beli  melalui PT PAS dan hasil berasnya kita berikan ke masyarakat dengan harga yang kompetitif bahkan dibawah harga Bulog, namun kualitasnya kita jamin beras ini baik,” terangnya

Baca Juga :  Wujudkan Prodi Berstandar Internasional, FISIP Udayana Laksanakan MoA dengan FISIP UNRI

Selain itu, untuk meningkatkan kesejahteraan para petani, Putu Parwata yang juga Sekretaris DPC PDI Perjuangan Badung ini mengatakan, pihaknya juga akan memberikan lima jaminan sosial diantaranya Jaminan Kesehatan, Jaminan hari Tua, Jaminan Kematian, Jaminan Beasiswa dan jaminan Kecelakaan Kerja.  Lima jaminan sosial tersebut kata Parwata,  akan dibayarkan oleh PT. PAS, sehingga petani tidak ragu-ragu jika ada kecelakaan kerja, ada yang sakit, anaknya sekolah kemudian hari tua dan kematian semuanya ditanggung karena petani menjadi stakeholder dari PT PAS. “PT PAS inilah yang menjamin petani itu termasuk gagal panen mereka. Nah ini desain yang akan kita buat untuk membangkitkan petani. Sehingga petani bangkit masyarakat itu bisa sejahtera. Nah ini salah satu model yang kami berikan, semoga Ida Sang Hyang Widhi Wasa akan memberikan jalan yang baik karena niatan baik kita untuk membantu petani,” pungkasnya. (kbh6)

Related Posts