Wajah Baru Unud, Punya “Central Park” Ala Kampus Di Luar Negeri
Denpasar – kabarbalihits
Universitas Udayana terus membenahi diri di bawah kepemimpinan Rektor Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng, IPU. Kampus terbesar di Bali tersebut kini memiliki “Central Park” sebagai ruang terbuka hijau yang tidak kalah dengan kampus-kampus di luar negeri.
Central Park adalah taman yang dibangun di atas lahan seluas 3.886 m2 di Kampus Sudirman. Ruang terbuka hijau ini dimaksudkan sebagai paru-paru kampus, untuk memberikan keteduhan, menyerap karbondioksida, serta menjadi area resapan air. Dengan adanya Central Park ini, mahasiswa mempunyai ruang rekreasi, menghirup udara segar, dan berinteraksi. Tempat ini sekaligus bisa dimanfaatkan untuk melaksanakan kegiatan dengan suasana outdoor, tidak hanya bagi sivitas akademika Unud, tetapi juga mayarakat umum.
Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng, IPU. mengatakan pembangunan Central Park menghabiskan biaya 8 Milyar Rupiah, dan harus merobohkan 2 gedung lama milik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unud. Sebagai gantinya FISIP telah memiliki gedung baru senilai 50 Milyar Rupiah. Dengan keberadaan Central Park ini, tata letak Kampus Sudirman Universitas Udayana sudah semakin nyaman, ditambah berbagai fasilitas, seperti gedung parkir dengan kapasitas ratusan kendaraan, serta sejumlah gedung-gedung megah.
“Jadi ke depan harapan kami, Centrak Park ini dimanfaatkan oleh sivitas akademika dalam segala kegiatannya yang memungkinkan dilaksanakan outdoor. Kami juga mengundang masyarakat umum untuk memanfaatkan ini untuk berbagai kegiatan, seperti hajatan, selamatan, atau wedding ceremony. Kami persilakan untuk memanfaatkan Central Park ini yang keberadaannya sudah sangat memadai, sebagaimana terlihat seperi universitas-universitas di luar sana,” jelas Prof. Nyoman Antara.
Grand Launching Central Park Universitas Udayana dilaksanakan pada Jumat, (4/2/2022) oleh Rektor Prof. Nyoman Antara, dihadiri pula oleh sivitas akademika, diantaranya ketua senat, ketua SPI, para wakil rektor, para kepala biro, dan para dekan di lingkungan Universitas Udayana. Kegiatan launching ini juga dirangkaikan dengan media gathering yang dihadiri puluhan awak media di Bali. Pada kesempatan tersebut, Rektor Prof Antara menjawab sejumlah pertanyaan sekaligus menerima masukan dari media di Bali.
Selain membangun Central Park, Universitas Udayana saat ini juga tengah fokus dalam penataan aset, baik berupa tanah maupun gedung. Disamping itu, 2 agenda besar di tahun 2022 akan diwujudkan, yaitu pembangunan 8 gedung dekanat di areal kampus Jimbaran, serta asrama mahasiswa dengan kapasitas 6000 tempat tidur. (kbh7)
