
Kondisi Salah Satu Bayi Kembar 4 di Sanglah Alami Pneumothoraks
Denpasar-kabarbalihits
Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar menangani kelahiran bayi kembar empat. Keempat bayi yang lahir dari proses inseminasi atau kawin suntik kondisinya hingga saat ini masih stabil dan salah satunya dibantu dengan alat ventilator karena paru-paru alami Pneumothoraks.
Menurut Dokter Spesialis Konsultan Fetomaternal RSUP Sanglah Denpasar dr. I Wayan Artana Putra, Sp.OG (K), bayi yang lahir pada Jumat (21/1/2022) sekitar pukul 13.00 Wita dengan jenis kelamin satu bayi laki-laki dan tiga lainnya perempuan tersebut masih dalam perawatan tim medis di ruang Neonatal Intensive Care Unit (NICU) RSUP Sanglah Denpasar.
“Perkembangan terakhir, bayi 1, 2, dan 3 masih bantu nafas sudah tidak pakai mesin. Bayi yang ke 4 kondisinya kurang bagus masih memakai ventilator, karena paru-parunya ada Pneumothoraks istilahnya. Ini wajar karena komplikasi akibat prematurnya,” Ungkap dr. I Wayan Artana Putra, di RS Sanglah (24/1/2022).
Keempat bayi dari orang tua Komang Ayu dan Nanda Yudistira telah ditangani dengan baik oleh tim medis dan selalu dipantau perkembangan kesehatannya.
“Bayi kembar empat itu kan yang paling kita perlukan kesediaan inkubator dan mesin nafas, kebetulan saat ini dalam keadaan siap. Jadi koordinasi kita sangat bagus, Sanglah telah terlatih, kita punya tim anastesi, kemudian dokter anak. Kita sudah sering kolaborasi menangani kasus kegawatan baik itu prematur, baik plasenta yang lengket, itu sudah sering,” Ujarnya.
Diketahui, pada kelahirannya bayi pertama memiliki bobot 1.470 Gram dengan panjang 43 Cm. Untuk bayi kedua beratnya 1.530 Gram, dengan panjang 42 Cm. Bayi ketiga memiliki berat 1.360 Gram dengan panjang 38 Cm, dan bayi keempat berat 1.440 Gram, panjang 38 Cm. (kbh1)
https://youtu.be/8povuWLE7Gw