November 25, 2024
Daerah Pariwisata

Tidak Ada Perayaan Malam Tahun Baru, Akses Menuju Pantai Kuta Ditutup Pukul 16.00 Wita

Badung-kabarbalihits 

Dalam mencegah kerumunan saat pergantian malam Tahun Baru 2022, aktivitas pengunjung dan para pedagang di obyek wisata Pantai Kuta dibatasi hingga pukul 23.00 Wita. 

Hal tersebut disampaikan Ketua Satgas Pantai Desa Adat Kuta, I Wayan Sirna saat berpatroli di sekitar pantai Kuta (30/12). 

“Sesuai dengan surat edaran dari kementrian baik itu dari Gubernur masalah Tahun Baru, kita besok sore (31/12) mengerahkan satgas untuk turun antisipasi daripada pengunjung yang datang ke pantai,” Jelasnya. 

Ditegaskan tahun ini tidak ada perayaan malam tahun baru dan pantai Kuta akan ditutup pukul 23.00 Wita pada 31 Desember 2021. 

“Tidak ada seperti tahun yang dulu, tidak ada yang menyalakan petasan, kembang api dan lain sebagainya,” Tegasnya. 

Pembatasan waktu tersebut berlaku untuk para pengunjung dan seluruh pedagang yang ada di Pantai Kuta. 

“Semua pedagang, bagi pedagang yang melanjutkan jualannya sampai malam. Artinya ada yang tutup mungkin seperti biasa jam 7 malam silahkan, bagi yang mau lanjut sampai jam setengah 11 artinya sudah steril tidak ada lagi pedagang yang berjualan di areal Pantai,” Ujarnya. 

Selanjutnya akses menuju pantai akan ditutup khusus bagi kendaraan roda 4 pada pukul 16.00 Wita. 

“Untuk mobil aja, kalau sepeda motor entah bagaimana juga karena jalan tikus banyak juga,” Katanya. 

Meski tingkat kunjungan di pantai kuta pada hari normal dinilai tidak ada peningkatan signifikan seperti tahun sebelumnya, pihaknya akan tetap memantau dalam penerapan prokes. 

Secara teknis dalam penerapan protokol kesehatan, ia bersama petugas yang lain akan memberikan informasi kepada pengunjung apabila terjadi kerumunan. 

Baca Juga :  Badung Vaksinasi Puluhan Anjing Liar di Pantai Kuta dan Legian

Sementara salah seorang pengunjung Wahyuni dari Jakarta yang baru dua hari berlibur di Bali mengaku tidak mempermasalahkan adanya batasan waktu kunjungan di pantai. Hal ini dinilai sangat baik mencegah kerumunan. 

“Sebenarnya tidak apa-apa sih untuk kebaikan kita kan, tidak boleh masuk banyak-banyak,” Ujarnya. 

Wahyuni melihat kondisi Pantai Kuta saat ini masih baik, meski ada sampah kiriman musiman yang masih menepi di Pantai Kuta. (kbh1)

Related Posts