Presiden Joko Widodo Berharap Universitas Udayana Remajakan Diri di Usia yang Sudah 59 Tahun
Jakarta – kabarbalihits
Presiden Joko Widodo ingatkan Universitas Udayana dengan tantangan yang harus dihadapi karena situasi pandemi yang penuh ketidakpastian. Presiden juga berharap Universitas Udayana yang merupakan universitas tertua di Bali, bisa terus meremajakan diri menghadapi situasi yang penuh perubahan. Demikian diungkapkan dalam sambutan yang ditampilkan secara virtual dalam puncak acara peringatan Dies Natalis ke-59 Universitas Udayana, Rabu (29/9) di Kampus Bukit Jimbaran.
Lebih lanjut Presiden Joko Widodo mengatakan situasi yang penuh tantangan akibat pandemi memberi banyak pelajaran dalam menghadapi ketidakpastian. Penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan keharusa.Kecepatan dan inovasi menjadi prasyarat agar bisa terus tumbuh.
Perguruan tinggi diharapkan bisa menjadi episentrum kemajuan serta menciptakan ruang bagi tumbuh suburnya inovasi. Menyediakan sumber daya manusia dengan ilmu pengetahuan relevan, yang mampu menciptakan terobosan dalam memecahkan permasalahan bangsa. Di usia yang sudah lebih dari setengah abad, Presiden berharap Universitas Udayana bisa terus meremajakan diri.
“Udayana harus mampu meremajakan diri, meremajakan kurikulum dan metode pembelajaran, memfasilitasi mahasiswa untuk belajar kepada siapapun juga, dimanapun juga, tentang apapun juga. Selalu tanggap dengan dinamika permasalahan di masyarakat, serta memperkuat kolaborasi dengan para praktisi dan pelaku industri. Saya berharap Universitas Udayana menghasilkan SDM dan IPTEK yang unggul, semakin berkontribusi untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa, dengan tetap kuat menjaga akar tradisi dan budaya Bali”, tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Joko Widodo mengucapkan selamat kepada Universitas Udayana yang merayakan Dies Natalis ke-59. Kegiatan puncak perayaan Dies Natalis ke-59 Universitas Udayana dilaksanakan secara hybrid, diisi dengan sidang senat, laporan rektor, dan orasi ilmiah. (kbh7)
