November 25, 2024
Daerah Ekonomi

Menjanjikan Bisnis Jagung Pakan Ternak di Desa Tegal Mengkeb

Tabanan-kabarbalihits 

Tanaman jagung selain sebagai tanaman pangan pokok, juga dijadikan kebutuhan pakan ternak. Jagung pakan ternak merupakan salah satu komoditas strategis dan bernilai ekonomis terlebih di masa pandemi saat ini. 

Seperti yang disampaikan salah seorang petani di Banjar Munduk Wulan, Subak Aseman 5A, Desa Tegal Mengkeb, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan bernama Ketut Suyarta, Ia tertarik mengembangkan bisnis pertanian jagung pakan ternak ini karena cukup mudah dalam pemeliharaannya dan kebutuhan jagung untuk pakan ternak saat ini mulai meningkat. 

“Ini jenis jagung NK 1,2 dan 00. Ini Jagung untuk ternak,” Kata Ketut Suyarta saat panen jagung di lahan sawahnya,(05/9).

Panen tahun ini Suyarta mampu menghasilkan 6 Ton Jagung tongkol yang ditanamnya di lahan seluas 63 are dan mengantongi keuntungan sekitar Rp 14 Juta lebih. Untuk penjualan, ia hargai Rp 2.400 per Kg yang menyasar para peternak di wilayah Bali. 

“Ada di Bangli, Tabanan, Penebel, kalau keluar Bali tidak ada,” Jelasnya. 

Meski mendapatkan panen yang berlimpah, dalam proses penanaman jagung diakui menemukan kendala seperti kurangnya pasokan air dan serangan hama. 

“Ya terpaksa membeli obat yang mahal-mahal disemprot,” Jawabnya singkat. 

Untuk panen, pria yang berusia 58 tahun ini mengerahkan beberapa buruh petik jagung, dan ongkos 1 orang diberikan Rp 40 ribu per Kwintal. 

“Untuk menanam bibit dan mupuk, masing-masing sawah pemilik yang menggarap. Panennya dibayar Rp 40 ribu/ kwintal. 1 tonnya Rp 400 ribu ongkos metiknya,” Bebernya. 

Jagung merupakan komoditas pangan strategis kedua yang ditanam setahun sekali setelah padi yang harus diikuti dengan industri olahan untuk pakan ternak. 

“Ini setahun sekali, padi sekarang besoknya jagung. Biasanya per tahun baru bisa nanam jagung. Kalau musim hujan nggak bisa mati dia, terlalu banyak air,” Ungkapnya.

Saat ini dinilai harga jagung dipasaran masih dalam kondisi standar. Harga mengalami penurunan jika panen jagung berlimpah dari luar Bali. 

“Menurut situasi, kalau banyak jagung luarnya masuk bisa turun harganya. Sekarang belum masih standar,” Imbuhnya. 

Baca Juga :  Sayurbox Bagikan 1000 Paket Sayur Gratis di Bali

Ditambahkan setelah kering, jagung beserta tongkolnya diolah ke pabrik terdekat pengolahan pakan ternak untuk digiling atau diselep.

Hal ini membuktikan meski dalam masa pandemi Covid-19, tidak mengurangi produktivitas petani di Desa Tegal Mengkeb, Tabanan. (kbh1) 

Related Posts