Sebarkan Virus Positif, Bagi Makanan dan Sembako Gratis di Masa PPKM Darurat
Denpasar-kabarbalihits
Untuk meringankan masyarakat yang terdampak di masa pandemi, terlebih diberlakukannya PPKM Darurat di Bali hingga 20 Juli 2021, sejumlah relawan di Denpasar melakukan aksi bagi pangan gratis di pinggir jalan, tepatnya Jalan Bypass Ngurah Rai, Kesiman, Denpasar, depan Big Garden Corner (14/7).
Tidak hanya berbentuk nasi bungkus, paket sembako juga diberikan kepada masyarakat yang memerlukan. Ratusan paket nasi dan sembako ini digantung disebuah papan bertuliskan ‘Peduli Sembako dan Makanan Gratis, yang Butuh bebas Ambil, yang Mampu bebas Isi’.
Tidak menunggu waktu lama, terlihat beberapa warga menepi untuk mengambil paket makanan dan sembako tersebut. Hal ini disambut positif warga, karena sangat terbantu di situasi saat ini.
Petugas kebersihan bernama John misalnya, ia mengambil paket nasi bungkus untuk disantap makan siang.
“Saya orangnya kurang mampu, saya ambil nasi baru hari ini,” Katanya.
Warga lainnya yang melewati ruas jalan Bypass Ngurah Rai bernama Ranawati mengaku, paket nasi yang diambil akan disantap bersama temannya.
“ini untuk saya dan teman juga. Ini sangat membantu banget,” Ucapnya.
Salah seorang relawan aksi bagi pangan gratis yang juga sebagai Operasional Manager Big Garden Corner, Edi Mustofa menuturkan, kegiatan ini dilakukan dengan kesadaran pribadi dengan tujuan memberikan motifasi kepada masyarakat khususnya bagi masyarakat yang mampu, untuk berbuat sesuatu yang baik di masa pandemi saat ini.
“Yang rejeki lebih berbuat sesuatu di masa kesulitan ini untuk membantu saudara-saudara kita. Program ini terbuka untuk semua yang ingin memberikan rejeki atau donasi berbentuk sembako, makanan, bisa dilakukan setiap hari,” Jelasnya.
Diakui kegiatan ini dilakukan dari jam 10 pagi hingga 6 sore tiap harinya. Ia juga menyiapkan buku untuk mencatat donasi yang terkumpul, dan tidak menutup berbagai kalangan yang ingin ikut bergabung dalam aksi ini.
“Bisa menuliskan nama, alamat, supaya bisa merecord siapa saja yang membantu. Kita tidak membatasi dari kalangan siapa, karena disini masyarakat umum yang mempunyai niat baik untuk memberikan donasi dalam bentuk sembako dan makanan,” Ajaknya.
Menurutnya jika PPKM darurat diperpanjang sangat berdampak buruk bagi usaha apapun yang ada di Bali, lain halnya dengan kebijakan PPKM mikro sebelumnya perekonomian masih bisa berjalan.
“PPKM darurat ini memang banyak sekali ketentuan yang harus kita jalankan, tentunya dari skala bisnis kesulitan untuk karyawan kami bisa bekerja. Harapannya sih ada jalan terbaik buat kami dari pelaku bisnis. Jika PPKM diperpanjang dikondisikan tidak darurat lagi, paling tidak mikro yang bisa dikondisikan, ” Imbuhnya.
Terkait paket nasi dan sembako yang dibagikan saat ini bisa terkumpul hingga seratus paket tiap harinya. Kegiatan ini ia unggah melalui akun Instagram miliknya, dan respon positif datang sehingga tidak sedikit orang yang ingin bergabung dalam aksi yang digagasnya. (kbh1)