Maksimalkan Potensi Perikanan, Wayan Suyasa Bantu 4 Kelompok Nelayan di Kuta
Badung-kabarbalihits
Gedung Dewan Kabupaten Badung kedatangan puluhan nelayan dari Kuta. Di masa Pandemi yang berkepanjangan ini, 4 Kelompok Nelayan di Segara Kuta, Badung yang dikomandoi Kepala Lingkungan Banjar Segara Kuta, Nyoman Water mengadu mengenai kendala yang dialami selama Pandemi Covid-19 mewabah dan memohon bimbingan dalam memaksimalkan potensi di sektor perikanan.
Wakil Ketua DPRD Badung I Wayan Suyasa didampingi Anggota DPRD dari fraksi Golkar Luh Gede Sri Mediastuti mengapresiasi masyarakat khususnya di wilayah Kuta, karena mampu bertahan dalam situasi secara masif pada konteks Covid-19 yang lebih dari setahun, dimana mayoritas aktivitas yang di wilayah kuta adalah sektor pariwisata.
“Tentunya mereka sudah bahu-membahu dari segala sesuatu kegiatannya dari akomodasi pariwisata. Dengan adanya covid yang begitu lama tentunya mereka harus memiliki suatu pemikiran inovasi bagaimana bisa melaksanakan kegiatan proses demi keberlangsungan kehidupan,” Ucap Suyasa di Ruang Kerjanya, (21/6).
Wayan Suyasa yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Badung mencontohkan bahwa di Badung utara memiliki sektor pertanian yang bisa digarap masyarakat dalam kelangsungan hidup.
“Kalau di Kuta apa ada..? Setelah semua tempat sudah ditempati sebagai akomodasi wisata, tentunya ada laut dalam hal inj. Laut pun harus sadari memiliki suatu berkah sangat tinggi jika bisa mengelola dan memanfaatkan dengan baik,” Ujarnya.
Dilanjutkan, selain laut sebagai sektor pariwisata, juga isi dari laut tersebut harus dihargai.
“Otomatis ada ikan, disinilah mereka punya inovasi bahwa wilayah kuta sekarang berdiri kelompok-kelompok nelayan, semaksimal mungkin untuk mendapatkan suatu penghasilan kehidupan untuk keluarganya,” Katanya.
Kembali Suyasa menyampaikan apresiasi kepada kelompok nelayan tersebut, karena mau melaksanakan suatu kegiatan yang diluar skala prioritas. “Tentunya kami kemarin mendampingi Luh Gede Sri Mediastuti di wilayah kuta menyerap aspirasi tersebut, sehingga mereka mendatangi gedung dewan untuk kembali berkoordinasi,” Jelasnya.
Koordinasi yang dilakukan menghasilkan beberapa poin, seperti sistem yang akan dilaksanakan para nelayan tidak bertentangan terhadap kepentingan pemerintah, dan harus sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Sejauh mana mereka untuk bisa berbuat dan mendapatkan hasil yang maksimal, kami dari dewan otomatis memotivasi walaupun sekedarnya, untuk mewujudkan bahwa fungsi kita itu ada di tempat dimana masyarakat membutuhkan,” Imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut kelompok Nelayan Segara Kuta diberikan bantuan total sebesar Rp 20 Juta.
Kepala Lingkungan Banjar Segara Kuta Nyoman Water mengaku, tujuan kedatangannya bertemu Wakil Ketua I DPRD Badung, yakni ingin memberikan edukasi kepada para nelayan. “Agar tahu tempat mereka mengadu, apa nanti kekurangan mereka disampaikan, diberikan masukan oleh Wakil DPRD sangat luar biasa,” Katanya.
Ia berharap para nelayan agar bisa difasilitasi dalam bantuan berupa perahu, alat tangkap ikan. “Mudah-mudahan Anggota dewan bisa memfasilitasi itu karena selama ini mereka membeli perahu sendiri-sendiri, belum mendapat bantuan,” Tutupnya. (kbh1)