September 30, 2025
Kriminal

28 kg Ganja Dimusnahkan, Polusinya Aman Bagi Masyarakat

Denpasar-kabarbalihits

Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali memusnahkan barang bukti Narkotika, setelah ada surat penetapan barang sitaan Narkotika dari Kejaksaan Negeri Denpasar, Badung, Tabanan dan Jembrana. Dimana sebelumnya BNNP Bali berhasil menggagalkan jaringan Ganja hingga 30 Kilogram barang bukti dari berbagai kalangan. 

Menurut Kepala Bidang Pemberantasan BNNP Bali Putu Agus Arjaya, barang bukti yang dimusnahkan yakni berupa 2 paket ganja seberat 1,9 gram milik tersangka Frederikus Tada Lewar, 1 batang pohon ganja setinggi 50 cm milik tersangka Fachri Lailan. 

“Selanjutnya 4 paket ganja seberat 1,4 gram milik tersangka Jhon Christian Hasiholan Panggabean, 10 paket ganja seberat 9,7 gram milik tersangka Yulis Siswanto,” Ucap Putu Agus Arjaya di Kantor BNNP Bali, Denpasar (9/3). 

https://youtu.be/OeJzgZXMxj8

Kemudian terdapat 15 paket ganja seberat 15.149 gram milik tersangka Nur Moch Kosim, dan 2 paket Metamfetamina/ Shabu-shabu seberat 171 gram milik tersangka Yudhi Harmoko dan Monang.

“Adapun total barang bukti yang dimusnahkan masing-masing Metamfetamina sebesar 171,1 gram netto, Ganja sebesar 28.218,09 gram netto, dan 1 batang pohon ganja setinggi 50 cm,” Jelasnya. 

Agus Arjaya menambahkan, pemusnahan barang bukti bertujuan untuk menjaga kemungkinan barang bukti tersebut hilang atau rusak selama tersangka menjalani proses hukum.

“Ini disita dari 7 tersangka dari 4 jaringan,” Katanya. 

Mengenai jumlah barang bukti Ganja yang dimusnahkan berkurang dari awal penangkapan sebanyak 30 Kilogram, diakui sisa barang bukti telah disisihkan, nantinya digunakan untuk BB persidangan. 

“Jumlah total itu disisihkan untuk lab, kemudian disisihkan untuk persidangan dan  sisanya kita musnahkan,” Ungkapnya. 

Baca Juga :  Viral Video Diduga Bule Curi Helm di Parkiran Supermarket Kuta, Polisi Akan Lakukan Penyelidikan

Dalam pemusnahan barang bukti narkotika tersebut, pihaknya meyakinkan keamanan pada polusi yang terjadi, sehingga masyarakat tidak perlu takut dari asap yang menyebar akibat pemusnahan tersebut.

“Alat ini tidak hanya ada di BNNP Bali, hampir semua BNNP yang ada seluruh Indonesia. Alat ini sudah dirancang dengan ketinggian 5 meter kemudian ada filternya, memfilter partikel-partikelnya, jadi aman,” Tegasnya. 

Sebelum dimusnahkan, barang bukti ini juga telah diuji oleh tim labfor dari Polda Bali didepan para saksi. (kbh1) 

Related Posts