Cawali IGN Jaya Negara Nyoblos Di TPS 11 Penatih, Jaya Negara : “Astungkara bisa menang”
Denpasar – kabarbalihits
Tidak membutuhkan waktu yang lama, Calon Walikota Denpasar Nomor Urut 1, IGN Jaya Negara menggunakan hak pilihnya di TPS 11 Banjar Saba, Penatih Denpasar, tepat di depan kediamannya.
Pada pukul 09.00 Wita, Jaya Negara bersama istri, bergegas menuju TPS 11 yang jumlah DPTnya hanya 406 pemilih dan langsung menggunakan hak pilihnya ke bilik suara.
I Gusti Ngurah Jaya Negara bersyukur pada proses pemilihan saat ini dinilai telah berjalan dengan aman dan lancar, serta menerapkan protokol kesehatan sesuai yang ditetapkan oleh pihak penyelenggara.
“Saya melihat antreannya sangat tertib dan alat-alatnya dalam proses pencoblosan juga benar-benar sudah menerapkan protokol kesahatan. Mudah-mudahan pilkada bisa berjalan dengan aman dan damai, masyarakatnya pun bebas tidak ada klaster baru dari proses pemilihan ini” Ungkap IGN Jayanegara didampingi istri, usai mencoblos di TPS 11 (9/12).
Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada warga Denpasar yang telah melakukan hak pilihnya ke TPS masing-masing. Kedepannya Hal ini dijadikan momentum untuk mewujudkan Denpasar kota yang maju, makmur, aman, jujur dan unggul.
“Khususnya sudah menghimbau kepada ketua tim, ada surat edaran dari kapolresta denpasar bahwa bagaimana dalam proses pemilihan ini terutama dalam hasil hitungan kalah menang tidak boleh melakukan evoria yang berlebihan, kita sangat menghormati itu” Jelasnya.
Diakui ia akan menerima apapun hasil dari Pilwali 2020 dengan tulus ikhlas.
“Astungkara bisa menang” Ucapnya.
Sebelum ke TPS pihaknya juga mengaku, tidak melakukan persiapan yang berlebihan, selain berdoa.
“Selaku umat beragama kita kan wajib berdoa, yang pertama bagaimana agar pemilihan ini berjalan dengan lancar dan masyarakat denpasar sehat. Itu yang utama” Katanya.
Dalam hal tabulasi suara, pihaknya menyerahkan kepada tim saksinya dan tidak melakukan kegiatan pantauan kesejumlah TPS.
“Sekarang kondisi covid ini kita hanya berdoa dari rumah saja, nanti takutnya kita mengunjungi sesuatu adq kerumunan baru lagi. Kami sudah menyerahkan di tim, karena kita sudah membentuk tim saksi kita” Ujarnya.
Pihaknya akan tetap menunggu dari hasil hitung suara yang resmi.
“Kita tidak melaksanakan perhitungan cepat, tapi kalau di DPC istilahnya dia melakukan quick tapi kita tidak akan umumkan, takutnya berdampak terhadap evoria. Kita komitmen bagaimana mengurangi kerumunan dari ini, kita nunggu hasil realnya aja” Tegasnya.
Disinggung mengenai dampak limbah sampah plastik yang dihasilkan dari sarung tangan plastik, dan karet yang merupakan kebutuhan alat pelindung diri atau APD pada hari pemungutan suara, pihaknya mengaku telah berkoordinasi melakukan proses dengan baik yang akan didaur ulang kembali.
“Yang jelas kita prosesnya sudah dilakukan baik dan sampah plastiknya sudah kita simpan, ya kita manfaatkan ke bank sampah plastik. Ini bisa diolah plastiknya lagi didaur ulang lagi” Imbuhnya.
Sedangkan pada jam yang hampir bersamaan, Calon Wakil Walikota I Kadek Agus Arya Wibawa menggunakan hak pilihnya di TPS 9 Banjar Ambengan Denpasar Selatan dengan jumlah DPT, 421 pemilih.
Diketahui bersama, Selain kota Denpasar daerah lainnya yang menggelar pilkada hari ini yakni, Kabupaten Badung, Tabanan, Karangasem, Bangli dan Jembrana. (kbh1)
