
Wisuda ke VI Liberty International College, Lulusan Harus Kreatif Di Masa Pandemi
Denpasar – kabarbalihits
Dengan menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi, Liberty International College menggelar Wisuda ke VI TA 2019 / 2020. Sebanyak 275 mahasiswa mengikuti wisuda yang digelar di Hotel Bali Beach Sanur, Denpasar (23/10).
https://youtu.be/WmdV82Jk4KE
Ketua Panitia Wisuda, Ida Bagus Ketut Pujayasa menyebutkan, dari 275 mahasiswa yang diwisuda terdiri dari berbagai Jurusan, yakni F & B Service 118 orang, jurusan Culinary 80 orang, jurusan BAR 30 orang, jurusan House Keeping 31 orang, dan jurusan Front Office 11 orang.
“Pandemi Corona banyak memberikan dampak negatif untuk berbagai sektor. Terlebih pada sektor pariwisata, kami berharap pandemic ini cepat berlalu, sehingga pariwisata khususnya di bali bisa kembali normal, dan Siswa siswi kami kembali bekerja di sektor pariwisata didalam maupun luar negeri”
Sementara Direktur Liberty International College Bali, sekaligus ketua Yayasan Widya Sastra Mandala, I Dewa Gede Suamba Adnyana, S.S., S.H mengatakan, lulusan kali ini diharapkan mampu menciptakan ide-ide kreatif, dan melalui usaha kecil mandiri sebagai wadah mengaplikasikan ilmu yang sudah diberikan oleh pihak kampus.
“Kita semua berharap pariwisata kembali normal, agar semua wisudawan bisa berkecimpung di dunia pariwisata” Ungkapnya.
Pendiri Liberty International College Bali ini juga menyampaikan, wisuda dilakukan secara ketat sesuai dengan protokol kesehatan dan dilakukan sangat sederhana. Dengan situasi seperti ini, para mahasiswa dihimbau mengurangi aktifitas diluar dan lebih banyak melakukan aktifitas didalam.
“Aktifitas didalam salah satunya membaca buku, terus menimba ilmu. Karena saatnya nanti bilamana negara dan dunia sudah menyatakan situasi ini normal jadi mereka siap untuk bersaing didunia industri” Jelasnya.
Untuk promosi kedepannya, pada situasi pandemi ini ada beberapa hal yang dilakukan oleh pihak Liberty.
“kita menyampaikan kepada anak-anak yang diwisuda untuk menyampaikan pengalamannya, selama proses belajar mengajar seperti apa. Biar masyarakat tahu kualitas yang kita berikan kepada mereka” Katanya.
Kembali Suamba berharap, situasi ini cepat berlalu, Karena dinilai Pembangunan ekonomi di Bali ditunjang oleh sektor pariwisata.
“Tidak bisa kita pungkiri di Bali ini sektor pariwisata paling besar menunjang pembangunan ekonomi di masyarakat, hampir disegala lini. Mudah-mudahan vaksin cepat ditemukan, sehingga kita bisa berlalu dari masalah ini dan industri khususnya pariwisata kembali normal, sehingga lapangan kerja buat mereka yang sebelumnya dirumahkan, bagi anak didik kita yang sedang di wisuda dapat bekerja sesuai kompetensinya” Imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Bali Ida Bagus Ngurah Arda juga mengharapkan, kepada wisudawan secepatnya bisa masuk ke dunia industri.
“Yang diwisuda bisa secepatnya ditempatkan atau bisa bekerja. Sebab dengan dibukan permenaker 294 sejak agustus sudah 140 orang WNI dari Bali yang bekerja ke luar negeri” Ujarnya.
Ditambahkan, para wisudawan harus lebih kreatif memanfaatkan teknologi di revolusi Industri 4.0.
“Kita selalu mengikuti daripada informasi-informasi perkembangan teknologi di revolusi industri 4.0, tandanya adalah adanya kemajuan teknologi harus kita ikuti, jangan sampai kita tertinggal daripada kemajuan teknologi saat ini” Tutupnya. (kbh1)