Ayam Kampus Dipasarkan Di Ubud
Gianyar – kabarbalihits
Konotasi negatif terisirat apabila mendengar istilah Ayam kampus, namun pemberian kata nyeleneh ini justru menjadi menu favorit bagi yang mencobanya. Olahan menu kuliner satu ini dibuat LPK Bali Excellent Tourism Academy (BETA) Ubud melalui program Kitchen Campus.
Momen pandemi covid-19 menjadi orang berpikir menjadi lebih kreatif untuk melakukan sesuatu. Pentingnya membrandingkan produk untuk dipasarkan ke publik biasanya menjadi hambatan bagi siapapun.
Direktur LPK Bali Excellent Tourism Academy (BETA) Irman Yuda Lesmana membenarkan produk Ayam Kampusnya menjadi trending di Ubud. Hal tersebut dijelaskan pada saat acara penyerahan piala kepada juara lomba mesatua bali dan guide contest (31/08).
“Salah satu Program entrepreneurship di kampus kami diaplikasikan melalui beasiswa merdeka sebagai hadiah persembahan untuk para juara kontes guide dan mesatua bali. Betul, salah satu produknya adalah ayam kampus, dan juga mami kampus” Jelasnya.
Ditambahkan, Ayam Kampus yang menjadi produk andalan kampus BETA ini dimasak dengan bumbu-bumbu dan bahan berkualitas, sehingga menghasilkan menu olahan ayam yang berkualitas tinggi. Dimana keberhasilan produk yang dipasarkan pada kampus ini, hasil campur tangan dari seorang mentor.
Menurut bisnis mentor yang juga Owner Zoom Training, Anton Zoom mengungkapkan, latar belakang menjalani kitchen kampus ini dikarenakan banyaknya teori yang diberikan oleh para pengajar dipadukan dengan entrepreneurship. Sehingga keberadaan Kitchen di kampus BETA akan menjadi Kitchen yang menghasilkan.
“Kita set up menjadi sentral kitchen, dimana kitchen ini nantinya tempat produksi yang akan mensuplai outlet outlet kita atau di restoran di sekitar kita. Dari situlah kita bisa mengefesiensikan mahasiswa ini menjadi produktif melalui praktek kerjanya” Ungkapnya.
Diakui pada praktek kerja ini, diajarkan juga tentang teori bisnis. Sehingga setelah menyelesaikan studinya di kampus BETA, output yang didapatkan mahasiswa bisa diaplikasikan langsung pada dunia kerja.
“Karena disini mereka langsung menjalankan bisnis dan kegiatan harian yang dilakukan. Itu yang kita lakukan di BETA kampus ini, Kitchen kampus ada produk kami ayam kampus dan kalau produk mami kampus adalah makan mie kampus, dan kita akan kembangkan ke produk lainnya juga” Imbuhnya.
Anton menambahkan, Program kitchen kampus ini diawali pada bulan maret disaat pandemi mewabah. Namun pihaknya mempunyai semangat untuk menciptakan suatu brand yang benar benar bisa dijangkau oleh masyarakat.
“Jadi produk yang kita hasilkan adalah produk dengan harga yang cukup bisa terjangkau, namun secara kualitas sangat bagus” Katanya.
Diungkapan respon masyarakat dengan kehadiran ayam kampus ini sangat baik. Dimana dalam produk tersebut dibentuk satu paket donasi yang disumbangkan bagi yang membutuhkan.
“Kita menyiapkan donasi Yang disumbangkan dari para pendonasi, kita menyiapkannya dan kita menyerahkannya ke panti asuhan, kita menyerahkan ke orang orang dijalan mungkin kekurangan, kemudian tim ojol juga, kita berikan mereka. Karena membantu kehidupan mereka pada saat pandemi ini” Tutupnya. (kbh1)
