December 7, 2024
Politik

Ismaya ‘KERIS’ Bertarung Kembali ke DPD RI, Percaya Diri Bisa Menang

Denpasar-kabarbalihits

I Ketut Putra Ismaya Jaya alias “KERIS” memutuskan maju kembali sebagai calon DPD RI setelah gagal pada Pemilu 2019. 

Keseriusan Ketut Ismaya terbukti saat mendatangi Kantor KPU Bali menyerahkan syarat dukungan minimal sebagai Bakal Calon (Balon) peserta Pemilu Anggota Dewan Perwakilan Daerah Tahun 2024, pada Rabu (28/12/2022).

Bersama tim, Ketut Ismaya sengaja memilih tanggal 28 Desember untuk menyerahkan syarat sebagai Balon DPD RI, karena angka ini menurutnya sebagai momen bebas dari jeratan kasus kedua yakni pada kasus narkoba. 

“Momen saya terbebas dari kasus kedua kasus hukum saya tanggal 28. Jadi saya mencari momen di tanggal 28 bisa hadir dengan membawa perjuangan di tanah Bali saya,” ucapnya.

Ismaya berhasil mengumpulkan syarat dukungan minimal berupa dokumen 3114 foto copy KTP dari wilayah 9 Kabupaten/ Kota di Bali yang diserahkan kepada Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan.

Angka ini dinilai sebagai sugesti yang baik karena digabungkan menjadi angka 9 dan merupakan simbol kekuatan.  

“Kalau ditotal itu angka 9. 9 Kabupaten, jadi kita sengaja mencari alam yang sudah memberikan angka-angka ini sebagai simbol kekuatan perjuangan saya di DPD RI,” katanya. 

Dengan percaya diri, Ismaya merasa sebagai satu-satunya calon yang mengulang kembali untuk bisa bertarung dan memenangkan suara menuju DPD RI dengan mengusung visi misi ‘Ngayah’ berbuat lebih.

“Ketika apa yang saya perjuangkan, apa yang saya lakukan ketika jadi DPD RI, saya akan serahkan jiwa raga saya kepada tanah Bali,” ujarnya. 

Ia mengaku akan berjuang dengan melihat kaum yang kurang mampu perlu diberikan perhatian lebih, serta menjaga budaya leluhur di Bali. 

Disinggung dengan persaingan sejumlah Balon, Ismaya mengembalikan kepercayaan kepada masyarakat dan karma. 

“Masyarakat lebih jeli dan tahu sekarang mana yang betul-betul melakukan pembelaan mana yang pencitraan,” ujarnya. 

Dengan semangat yang menggebu-gebu Ketut Ismaya juga disapa Jero Bima ini selalu siap mempertaruhkan jiwanya untuk Bali, termasuk adanya indikasi upaya penjegalan-penjegalan dari lawannya. 

“Penjegalan-penjegalan itu terjadi ketika saya berjuang. Tapi saya itu adalah proses untuk membuktikan diri bahwa saya benar berjuang pada tanah Bali, dan hari ini saya buktikan untuk berjuang,” pungkasnya. 

Baca Juga :  Stop!!! Narasi Politik Praktis Untuk Adu Domba

Ia meyakini dengan ketulusannya, dukungan dari berbagai pihak Ismaya mengaku tidak mengeluarkan ongkos dalam proses untuk maju ke DPD RI. 

“Kalau ini memang restu alam semesta saya tidak punya apa-apa, tapi saya pasti menjadi apa-apa di tanah Bali, karena kekuatan alam semesta yang saya yakini,” imbuhnya. 

Diketahui dari data KPU Bali per tanggal 28 Desember 2022, pukul 17.49 Wita, dari 26 nama yang tercantum menjadi Balon DPD RI, terdapat 12 Balon yang terkonfirmasi menyerahkan syarat dukungan minimal ke KPU. 

Dimana 9 Balon akan menyusul pada batas akhir tanggal 29 Desember 2022, salah satunya Mantan Walikota Denpasar I.B Rai Dharmawijaya Mantra yang akan menyerahkan dokumen syarat dukungan minimal sebagi Balon DPD RI. Sedangkan terdapat 5 nama belum ada melakukan konfirmasi ke KPU Bali. (kbh1) 

Related Posts