
Diterima Nyoman Satria, DPRD Sleman Kunjungi DPRD Badung Terkait Pemanfaatan Anggaran
Badung -kabarbalihits
Wakil Ketua Komisi III DPRD Badung, I Nyoman Satria menerima kunjungan DPRD Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (22/5/2025). Kunjungan tersebut terkait Peningkatan Tugas dan Fungsi Badan Anggaran, Badan Musyawarah, Bapemperda dan Badan Kehormatan.
Nyoman Satria menjelaskan, kunjungan DPRD Kabupaten Sleman adalah untuk menanyakan pemanfaatan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Badung. “DPRD Badung sudah menyetujui APBD Badung tahun 2025 sebesar Rp 10 Triliun lebih. Karena kemampuan keuangan yang tinggi, Kabupaten Badung sudah membantu kabupaten-kabupaten lain baik di Bali maupun luar Bali,” terangnya.
DPRD Sleman juga mempertanyakan upaya Pemkab Badung dalam mengatasi kedatangan wisatawan yang datang ke Bali khususnya Badung tinggi namun okuvansi hotel rendah. “Kami jelaskan bahwa banyak wisatawan asing itu nginep di homestay atau kost-kostan sampai berhari-hari, tidak di hotel. Nah sedangkan itu di Badung belum dikenanakan pajak, diatas 10 baru dikenakan pajak. Nah apakah setiap kost itu akan dikenakan pajak, berati kita harus merubah peraturan daerah,” papar Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan ini sembari mengatakan saat ini Pemkab Badung juga tengah konsen untuk mengatasi kemacetan di Badung.
DPRD Sleman juga berencana melakukan kerjasama antara HIPMI Sleman dengan HIPMI Badung. “Karena mereka menginginkan ada warga asing datang ke Badung 8 hari atau 7 hari di Badung, mungkin 3 harinya bisa di Sleman. Kami persilahkan untuk melanjutkan ke organisasi masing-masing untuk kerjasamanya,” ungkap politisi asal Mengwi ini.
Sementara, Ketua DPRD Kabupaten Sleman Y. Gustan Ganda didampingi Wakil Ketua Ani Martanti dan Wakil Ketua Hasto Karyantoro menyampaikan terimakasih karena sudah diterima dengan baik di DPRD Badung. “Setelah mendengar pemaparan dari Bapak Satria, ini menggambarkan potensi daerah dimanfaatkan dengan baik sehingga menghasilkan pendapatan daerah yang tinggi. Semoga nanti bisa kami diterapkan di Sleman. Kami juga apresiasi terobosan Pemkab Badung dalam upaya mengatasi kemacetan di Badung demi nyamannya wisatawan berkunjung,” ujarnya.kbh6


