Bebas Dari Gangguan Refraksi, Klinik Utama Mata JEC-Bali Tawarkan Solusi Layanan Bedah Laser Refraktif
Denpasar-kabarbalihits
JEC Eye Hospitals & Clinics, melalui Klinik Utama Mata JEC-Bali @ Denpasar memberikan solusi tercepat terhadap penderita gangguan refraksi, yakni dengan menawarkan layanan terbaru teknologi bedah laser refraktif ReLEx® SMILE (Small Incision Lenticule Extracion).
Kelainan refraksi merupakan kondisi dimana cahaya yang masuk ke dalam mata tidak dapat difokuskan dengan jelas. Dengan layanan teknologi terkini yang diberikan, diyakini efektif untuk mengoreksi mata minus (miopia) dan mata silinder (astigmatisme) yang ditangani dengan cepat berdurasi sekitar 20 detik, sehingga pasien merasa nyaman dan terbebas dari kacamata atau lensa kontak.
Direktur PT JEC Bali Vision/Klinik Utama Mata JEC-Bali @ Denpasar, Dr. Cokorda Istri Dewiyani Pemayun, SpM(K) menjelaskan, alasan JEC-Bali yang berlokasi di Jalan Teuku Umar Barat No. 170 Denpasar Barat membuka layanan ReLEx® SMILE, karena Pulau Bali dipandang sebagai salah satu destinasi wisata terbaik dunia dan menjadi destinasi unggulan untuk health tourism. Sehingga wisatawan mancanegara yang ditargetkan menggunakan layanan ReLEx® SMILE dapat menikmati indahnya Pulau Bali pasca tindakan operasi bedah laser reaktif.
“semua nyaman dan aman operasi ini, sehingga pasca ReLEx® SMILE bisa langsung jalan jalan. Turis-turis yang datang ke Bali itu bisa langsung recovery cepat jadi bisa menikmati indahnya Pulau Bali,” jelas Dr. Cokorda Istri Dewiyani Pemayun, di sela-sela acara Launching SMILE di Living World Denpasar, Sabtu (12/10/2024).
Disebut kebutuhan akan layanan kesehatan mata berkualitas semakin mendesak seiring pertumbuhan jumlah penduduk, wisatawan, dan ekspatriat di Bali. Terlebih menghadapi ancaman gangguan penglihatan mata minus yang prevalensinya diprediksi terus meningkat. Dimana salah satunya disebabkan karena banyaknya waktu aktivitas dihabiskan menggunakan gadget, yang berdampak buruk pada kesehatan khususnya gangguan penglihatan.
“di Bali, jadi anak anak sekolah banyak sekali menderita minus. Tapi anak anak baru boleh ditindak bedah LASIK (Laser-Assisted In Situ Keratomileusis) pada usia 18 tahun,” ujarnya.
Dalam memberikan berbagai jenis layanan kesehatan mata, JEC-Bali @ Denpasar memiliki 16 Dokter spesialis mata yang berpengalaman, profesional, dan berkompeten di bidangnya. Saat ini JEC-Bali @ Denpasar juga memberikan penawaran spesial kepada 100 pasien pertama yang menjalani prosedur ReLEx® SMILE.
“biasanya tarif 30an juta, sekarang kesempatan ini ada promo-promo yang dilakukan JEC-Bali untuk menarik masyarakat Bali, bahwa di JEC-Bali ada layanan ReLEx® SMILE,” imbuhnya.
Promo tersebut mencakup diskon 50 persen untuk skrining ReLEx® SMILE, serta harga spesial untuk tindakan ReLEx® SMILE pada kedua mata, dan tambahan paket menginap selama 2 hari 1 malam di hotel bintang 4 di area Pulau Dewata secara cuma-cuma. Sehingga hal ini menambah kesempatan bagi lebih banyak orang untuk mendapatkan koreksi penglihatan dengan teknologi terbaru.
Dokter spesialis mata, JEC-Bali @ Denpasar, Dr. Ni Luh Diah Pantjawati, SpM(K) melanjutkan, mengenai syarat kandidat pasien penderita mata minus dan silinder yang diperbolehkan melakukan layanan ReLEx® SMILE ini yakni minimal berusia 18 tahun dan maksimal 40 tahun. Pasien tidak terindikasi penyakit lain, pasien sedang tidak hamil atau menyusui. Penanganan juga bisa dilakukan apabila ukuran minus yang diderita pasien mulai dari -0.5 hingga -10 dioptri, dan silinder hingga minus 5.
“kemudian tidak ada keluhan mata kering, tidak ada menderita kencing manis yang mempengaruhi dry eye. Pasca tindakan tidak ada banyak pantangan, karena lebih cepat pemulihan. Pantangan hanya tidak boleh digosok matanya, dikasi kacamata pelindung setelah itu. Tidak boleh berenang juga hingga selama satu bulan,” paparnya.
ReLEx® SMILE dengan mesin VISUMAX 500 dari ZEISS memberikan layanan berteknologi laser tercanggih dengan tiga keunggulan utama. Pertama, performa lebih cepat karena ReLEx® SMILE menggunakan laser femtosecond, sehingga waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu tindakan, tercatat hanya 22-23 detik.
Kedua, pasien lebih nyaman dan merasa tidak cemas, karena durasi pengerjaannya lebih cepat dan rasa sakit yang minimum setelah tindakan selesai. Ketiga prosedur tindakan dilakukan tanpa pembuatan sayatan/ flap pada kornea mata, sehingga pasien tidak rentan mengalami trauma mata pasca tindakan.
Diketahui JEC-Bali @ Denpasar menjadi cabang ke-5 JEC Eye Hospitals and Clinics yang memiliki layanan ReLEx® SMILE. Sebelumnya, JEC telah membuktikan diri sebagai pionir layanan Laser Vision Correction sejak 1997. (kbh1)
