December 4, 2024
Daerah Sosial

Hadiri Karya di Banjar Beluran Kerobokan Kaja, Suyasa Mohon Pamit Jadi Anggota DPRD Badung

Badung -kabarbalihits

Semakin dekat berakhirnya masa jabatan selaku wakil rakyat di DPRD Badung tidak mengendorkan semangat Wakil Ketua DPRD Badung Wayan Suyasa untuk hadir dan membantu masyarakat.

Jumat (26/7) politisi yang dinanti masyarakat untuk maju di Pilkada Badung 2024 ini, memenuhi undangan krama untuk hadir pada Karya Dewa Yadnya Pedudusan Alit Nyatur Rebah, Mupuk Pedagingan, Pemelaspas Ngenteg Linggih di Banjar Beluran Desa Adat Kerobokan Kelurahan Kerobokan Kaja Kuta Utara

Selain turut ngrastiti karya, Wayan Suyasa juga ngaturang punia sebesar Rp 15 juta.

Turut hadir mendampingi, Anggota DPRD Bali terpilih Anak Agung Bagus Tri Candra Arka serta jajaran Pengurus PK Partai Golkar Kuta Utara serta jajaran Pengurus DPC Partai Gerindra Badung.

Dihadapan prajuru dan krama, Wayan Suyasa menyampaikan rasa gembira dan berbangga dapat hadir memenuhi undangan krama dalam rangka karya Dewa Yadnya di Banjar Beluran Desa Adat Kerobokan.

“Ini yang pertama untuk Banjar di Desa Adat Kerobokan Kuta Utara, saya diberikan kesempatan untuk hadir dalam menjalankan swadarma selaku wakil rakyat di DPRD Badung. Meski masa jabatan yang akan segera berakhir pada 5 Agustus 2024,”ungkapnya.

Selain mengapresiasi atas undangan yang disampaikan prajuru, Wayan Suyasa juga menyampaikan kepada krama, setelah dilantik selaku wakil rakyat di DPRD Badung, wakil rakyat tersebut bukan wakil rakyat partai namun merupakan wakil rakyat Kabupaten Badung yang memiliki kewajiban membantu masyarakat dari Kecamatan Petang hingga Kecamatan Kuta Selatan.

“Jadi bukan wakil rakyat  Abiansemal, Mengwi dan lain sebagainya. Jadi masyarakat dalam mengundang wakil rakyat tidak perlu melihat warna politik atau asal partainya,”tegasnya.

Wayan Suyasa juga menitip diri karena akan melanjutkan pengabdian di Kabupaten Badung untuk maju sebagai Calon Bupati  di Pilkada Badung 27 November 2024.  Politisi inovatif ini juga mengajak prajuru untuk memberikan kesempatan kepada tokoh yang ada dalam melakukan sosialisasi diri terlebih akan menyampaikan program untuk melanjutkan yang sudah baik serta menyempurnakan program yang ada di Kabupaten Badung untuk kebahagian masyarakat.

“Pemerintahan sebelumnya yang di komandoi Pak Giri Prasta yang sudah bagus dengan mengembalikan uang rakyat yang dikelola pemerintah melalui berbagai bantuan palemahan,  parahyangan dan pawongan. Namun kepemimpinan beliau akan berakhir karena aturan yakni sudah dua periode,”bebernya.

Secara tegas Wayan Suyasa juga mengatakan program bantuan bansos dan hibah yang menjadi hak masyarakat tentu akan dilanjutkan secara lebih merata jika dirinya diberikan kesempatan memimpin Kabupaten Badung.

“Bansos hibah adalah hak masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan. Kami juga memohon agar masyarakat tidak terkotak -kotak karena kepentingan politik seseorang,”harapnya.

Baca Juga :  Bahas Tanaman Obat, Dosen Unwar Erly Sintya Dewi Berperan Dalam Diskusi Penelitian dengan Kemenko Marves RI dan MoST di China

Sementara, Prawartaka Karya Nyoman Budayasa didampingi Kelian Adat Beluran Nyoman Yasa menyampaikan sangat berbangga dan berteriama kasih atas kehadiran Wayan Suyasa pada karya Dewa Yadnya di Banjar Beluran sekaligus telah ngaturang punia sebagai wujud ngrastiti bakti. Secara spontan Budayasa atas nama krama mendoakan Wayan Suyasa agar terpilh menjadi Bupati Badung di Pilkada 2024.

“Dumogi Pak Suyasa Jayanthi ring pacentokan Pilkada 2024, November 2024 sane jagi rauh niki,”tukasnya.kbh6.

Related Posts