Wayan Suyasa Bersama Belasan Anggota DPRD Badung Ikut Ngrastiti Karya Pura Dalem Hyang Soka
Badung – kabarbalihits
Karya Ngenteg Linggih, Mapadudusan Agung, Menawa Ratna, Mapedanan, Mapeselang Medasar Tawur Balik Sumpah Madya di Pura Dalem Hyang Soka Banjar Blungbang Desa Adat Penarungan, Sabtu (9/3/2024) tidak saja dihadiri Krama desa adat Penarungan. Namun sejumlah tokoh masyarat dan anggota DPRD Badung dan DPRDProvinsi Bali turut serta ngerastiti karya yang menelan biaya miliaran rupiah tersebut.
Tampak hadir dalam karya tersebut Wakil Ketua DPRD Badung, I Wayan Suyasa, Anggota DPRD Bali, Wayan Disel Astawa, anggota DPRD Badung diantaranya, Anak Agung Ngurah Ketut Agus Nadi Putra, IGN Saskara, I Nyoman Karyana. Selain itu hadir pula anggota DPRD Bali Dapil Badung terpilih periode 2024-2029 Anak Agung Bagus Tri Candra Arka dan Anggota DPRD Badung terpilih periode 2024 – 2029 yakni, Wayan Joni Pergawa, Putu Sika Adi Putra Made Tomi Martana Putra, I Made Suparta, Nyoman Artawa, Wayan Sukses dan I Nyoman Sudana.
Wakil Ketua DPRD Badung, I Wayan Suyasa yang juga sebagai tokoh di Desa Adat Penarungan mengucapkan terimakasih atas kedatangan sejumlah anggota DPRD Badung dan Bali, serta ikut ngerastiti karya di Pura Dalem Hyang Soka.
“Saya bagian dari Krama di Pura Dalem Hyang Soka ini mengucapkan terima kasih atas kedatangan tokoh masyarakat Badung. Hal ini bagian dari upasaksi yakni manusia saksi dalam kegiatan upacara yang kami gelar ini. Kegiatan ngerastiti kami ini adalah juga sebagai bagian wujud terima kasih atas anugrah yang telah diberikan dari Ida sesuhunan Pura Dalem Hyang Soka kepada kami,”paparnya.
Sementara Bandesa Adat Penarungan, Made Widiada mewakili panitia karya menjelaskan, puncak karya di Pura Dalem Hyang Soka akan dilaksanakan pada tanggal 13 Maret 2024 mendatang.
Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut serta mendoakan karya ini berjalan labda karya sidaning don. “Saat ini (kemarin, red) telah dilaksanakan karya tawur yang dipuput oleh tiga sulinggih. Pelaksanaan karyan ini sesungguhnya untuk membersihkan serta mengembalikan unsur-unsur kesucian pura karena sebelumnya telah rampung direnovasi. Kami juga ucapkan kepada pemerintah Kabupaten Badung telah membantu renovasi serta dana untuk pelaksanaan karya ini,”terangnya.
Dijelaskan Made Widiada adapun total krama Pengempon Pura Dalem Hyang Soka sebanyak 130KK yang berasla dari 4 banjar di Desa Adat Adat Penarungan. (Kbh6)
