October 1, 2023
Sosial

Rutin, Desa Adat Tanjung Benoa Bagikan Daging Ayam dan Uang Bumbu Sambut Galungan

Badung – Kabarbalihits

Desa Adat Tanjung Benoa Kuta Selatan dibawah kepemimpinan Jro Bendesa Made Wijaya, Senin 31Juli 2023 kembali melaksanakan pembagian daging ayam kepada krama pada 4 banjar yang ada di desa adat tersebut. Bahkan, selain mendapatkan 2 ekor ayam per KK, krama juga mendapatkan uang bumbu sebesar Rp100 ribu.

Pembagian daging dan uang bumbu ini meningkat dari pembagian sebelumnya yang hanya satu ekor ayam dan uang bumbu Rp 50 ribu per kepala keluarga kini menjadi 2 ekor ayam dan uang bumbu menjadi Rp 100 ribu.

Pembagian daging ayam dan uang bumbu ini diawali dengan parum di masing masing banjar sebagai ajang pertanggung jawaban prajuru banjar kepada krama, sebelum pelaksanaan Parum Agung desa adat yang akan dilaksanakan pada Hari Raya Galungan. Ditemui disela kegiatan di Banjar Purwa Shanti Bandesa Adat Tanjung Benoa Made Wijaya menyatakan pembagian daging ayam dan uang bumbu yang dilaksankan pada hari Penyajaan Galungan ini merupakan program dirinya selaku Bendesa Adat Tanjung Benoa yang rutin dilaksanakan setiap 6 bulan.

“Kami bersama prajuru bersyukur sudah dapat melewati cobaan Pandemi Covid-19, sehingga program berupa pembagian daging dan uang bumbu ini kepada Krama Desa Adat Tanjung Benoa bisa terlaksana,”ungkapnya.

Made Wijaya juga juga menjabat Anggota DPRD Badung mengatakan pelaksanaan program rutin enam bulan sekali dalam menyambut Hari Raya Galungan ini senantiasa ditingkatkan.

“Sekarang krama mendapatkan 2 ekor ayam merah, serta uang bumbu meningkat menjadi Rp100 ribu dari Rp50 ribu sebelumnya,”paparnya.

Lantas Made Wijaya kembali menyatakan rasa syukurnya atas perubahan atau mulai pulihnya pariwisata di Tanjung Benoa pasca hantaman badai Covid-19. Sehingga berbagai program dirinya selaku bendesa dapat terus dijalankan selain pembagian daging ayam dan uang bumbu dalam menyambut Hari Raya Galungan. Krama juga mendapatkan voucher belanja di Tenten Mart senilai Rp 150 ribu saat pelaksanaan Parum Agung Krama Desa Adat Tanjung Benoa uang dilaksanakan pada Hari Raya Galungan. Made Wijaya menjelaskan adapun sumber dana untuk bantuan daging ayam kepada 827 KK di 4 Banjar yang ada di Desa Adat Tanjung Benoa berasal dari LPD Desa Adat Tanjung Benoa. Selain itu sesuai program dan rencana kerja bendesa, bertepatan dengan Hari Raya Nyepi Krama Desa Adat Tanjung Benoa mendapatkan daging babi masing -masing KK mendapatkan 2 kg.

Baca Juga :  Aksi Dulang Mangap untuk kemanusiaan, Gelar donor darah di musim pandemi

“Hal ini sudah tertuang dalam rencana kerja bendesa khususnya di Baga Pawongan yang sudah kami jalankan bersama prajuru,”terangnya.

Sementara itu Petajuh Banjar Anyar Nyoman Yoga menyatakan program Jro Bendesa Made Wijaya sangat luar biasa dalam upaya mensejahterakan Krama Adat Tanjung Benoa. “Semua mendapatkan daging ayam dan uang bumbu di hari Penyajaan Galungan, baik yang kaya maupun miskin. semua mendapatkan. Tidak ada perbedaan,”ujarnya.

Hal senada disampaikan kepala Lingkungan Anyar Wayan Ganti Artana yang menyebut kolaborasi lembaga ekonomi Desa Adat Tanjung Benoa yakni LPD dan Bupda sudah berjalan sehingga dapat memberikan kontribusi kepada krama.

“Hal ini tidak terlepas dari Kepemimpinan Jro Bendesa Made Wijaya. Kami selaku Kaling sangat berterima kasih kepada Jro Bendesa dan Prajuru yang programnya sangat menyentuh kebutuhan masyarakat,”katanya.

Sebagai informasi Bendesa Adat Tanjung Beno Made Wijaya senantiasa melakukan inovasi program dalam upaya mensejahterakan kramanya. Bahkan dalam upaya meringankan beban krama dalam hal kedukaan.

Bahkan meringankan beban krama dalam hal kedukaan Jro Bendesa Made Wijaya juga telah meluncurkan program pemberian uang duka berupa banten bagi krama yang kelayu sekar atau meninggal senilai Rp 15 juta, yang dimaksudkan untuk meringankan beban krama atau keluarga yang ditinggalkan dalam hal bebantenan maupun peralatannya yang kesemuanya dikerjakan di desa adat.(kbh6) 

Related Posts