March 29, 2024
Otomotif Seni Budaya

Unik, Pohon Natal Setinggi 7 Meter Dari 67 Drum Bekas

Denpasar-kabarbalihits

Menjelang Hari Natal, umat Kristiani melakukan tradisi membuat Pohon Natal. Biasanya pohon Cemara menjadi pilihan media untuk dihias dengan berbagai aksesoris natal, seperti gantungan berbentuk bola emas maupun bentuk bintang, karakter santa Klaus, hingga lampu berwarna dirangkai agar tampak lebih semarak.

Namun kini, kreasi Pohon Natal bisa dibuat dengan memanfaatkan barang bekas. Seperti yang dilakukan owner Kebon Vintage Cars Bali, Jos Darmawan yakni menggunakan 67 drum bekas sebagai bahan dasar Pohon Natal dengan ketinggian hampir 7 meter. Drum-drum dan barang bekas lainnya didapatkan dari sisa penataan tempat usahanya yang sudah tidak terpakai.

 “Basicnya drum bekas yang kita belah menjadi miring, sehingga kita susun menjadi 1 pohon dengan ketinggian hampir 7 meter. Aksesorisnya dari tutup drum kita gambar, ada ban mobil bekas yang sudah tidak terpakai kasi kita warna-warni, kemudian kita kasi lampu-lampu untuk penerangan,” jelas Jos Darmawan ditemui di Kebon Vintage Cars Bali, Jalan Tegal Harum No. 13 Biaung, Denpasar Timur (18/12/2022).

Pada pembuatan pohon natal drum ini dikatakan menghabiskan waktu hingga dua minggu, sebab proses pembelahan drum membutuhkan waktu yang agak lama. Namun pada proses penyusunan aksesoris diselesaikan sekitar 2-3 hari.

Pohon natal ini dirancang dengan bernuansa ceria, yang menandakan semangat kepada seluruh masyarakat Bali karena dapat melewati pandemi selama dua tahun. Nuansa ceria dapat dilihat dari pohon natal ini yang berwarna hijau, dikombinasikan dengan ban-ban yang di cat dengan warna merah, hijau, putih dan emas.

Di Kebon Vintage pada minggu malam (18/12) digelar perayaan Natal dan rencananya Pohon Natal dari drum bekas ini dipajang selama sebulan penuh.

“karena awal tahun kita berharap orang masih bisa melihat keceriaan natal ini, supaya mendorong orang punya semangat, mempunyai harapan di 2023 supaya tidak terpuruk lagi karena pandemi,” harapnya.

Kedepannya Jos Darmawan berencana akan membuat pohon natal unik lainnya, seperti terbuat dari sisa-sisa mobil yang tidak terpakai.

“entah itu fisik mobil yang sudah tua di tahun 80-an, kita akan coba dari sekarang akan merancang untuk desainnya,” ujarnya.

Baca Juga :  Wabup. Suiasa Hadiri Karya Ngodak Tapakan di Pura Dalem Tungkub, Mengwitani

Dinilai pengunjung yang datang ke Kebon Vintage suka melihat pohon natal ini, karena ukurannya yang besar dan tinggi dirasa pantas sebagai objek berswa foto.

“jadi sekarang saya lihat kebutuhan swa foto itu sangat tinggi, jadi saya melihat tamu-tamu disini waktu proses bikin pun memanfaatkan untuk foto,” imbuhnya. (kbh1)

Related Posts