October 14, 2024
Daerah

Sekda Adi Arnawa Dukung MOFEST, Berikan Edukasi Keuangan Negara Kepada Generasi Muda

Badung-kabarbalihits

Mewakili  Bupati, Sekretaris Daerah Kabupaten Badung menghadiri Road to Ministry of Finance atau (MOFEST) 2022, bertempat di Balai Budaya Giri Nata Mandala, Badung, kamis (11/8). MOFEST di Gumi Keris ini merupakan pelaksanaan ke 3 setelah sebelumnya sukses digelar di Kota Bandung dan Malang dari empat kota yang direncanakan.

Road to Ministry of Finance (MOFEST) 2022 merupakan agenda Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang kali ini berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Badung (Pemkab Badung) dengan mengangkat tema “Master Your Future”. Acara yang bertujuan mewadahi kolaborasi peran pemerintah dan para pemuda dalam mewujudkan Visi Indonesia 2045 ini dihadiri pembicara dari berbagai latar belakang profesi dan pendidikan, mulai dari financial planner, traveler, PT Sarana Multigriya Financial (SMF), hingga PT Geo Dipa Energi (GDE) juga turut hadir guna membagikan pengalaman dan wawasannya kepada para peserta MOFEST.

Sekretaris Daerah Kabupaten Badung, I Wayan Adi Arnawa mendukung dan berharap MOFEST Bali ini menjadi wadah dan kegiatan sekaligus merupakan kesempatan yang baik untuk memberikan edukasi keuangan negara kepada generasi muda di Badung, Denpasar maupun wilayah Bali secara umum. “Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Badung memberikan apresiasi lancar dan sukses yang paling penting suksesnya adalah akan munculnya generasi muda yang memiliki talenta-talenta kuat dalam rangka pengelolaan keuangan Negara,” ucap Sekda.

Penunjukkan Bali sebagai tempat penyelenggaran MOFEST ketiga yakni sebagai sentra budaya, wisata, dan berbagai hal yang tentunya banyak sekali generasi muda diharapkan di Bali menjadi tempat berkembangnya Komunita untuk bisa mengembangkan sektor-sektor kreatif tersebut. Mofest itu sendiri merupakan festival kolaboratif yang diselenggarakan oleh Kemenkeu bagi generasi muda dalam mengembangkan karakter dan potensi diri, berinovasi, berdaya saing, berjejaring dan memahami potensi ekonomi Indonesia untuk bergerak bersama menuju Indonesia Maju 2045. Kegiatan ini terbuka untuk umum dan ditujukan bagi pelajar, mahasiswa, firstjobber, freelancer ataupun profesi lainnya dengan target peserta generasi muda. Dalam kegiatan ini para peserta juga berkesempatan untuk bergabung pada Komunitas #UangKita (Komunita).

Komunita adalah program Komunitas dari Kemenkeu yang bertujuan untuk mengakselerasi terbentuknya ekosistem generasi muda melalui pengembangan karakter dan potensi diri dengan memahami kebijakan pengelolaan keuangan negara atau #UangKita dan berperan sebagai penggerak perubahan menuju masa depan Indonesia Maju 2045. Anggota Komunita yang sudah terdaftar saat ini, berjumlah sekitar 1.400 orang, terdiri dari anak muda yang didominasi oleh mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia. Untuk mendaftar sebagai anggota Komunita sangat mudah, calon anggota Komunita diutamakan berusia 18-25 tahun, merupakan non-ASN Kemenkeu, Berkomitmen, memiliki loyalitas dan passionate terhadap komunitas, dan melengkapi formulir pendaftaran yang telah disediakan pada situsweb komunita.

“Generasi Muda agar sama-sama mempersiapkan masa depan, mengawal keuangan bersama-sama dan menjadikan kita sebagai satu kesatuan yang terkoneksi untuk sama-sama maju dan membangun Indonesia di jalurnya masing-masing, tetapi ditemukan di titik yang sama untuk peduli terhadap uang kita,” harap Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi, Kemenkeu, Rahayu Puspasari saat ditemui seusai kegiatan.

Sementara itu,  Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Pengeluaran Negara, Made Arya Wijaya menyampaikan materi mengenai “The Spirit Indonesia 2045”, Made mengatakan mengenai bonus demografi Indonesia kepada generasi muda. Berdasarkan sensus penduduk 2020 yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik, jumlah penduduk Indonesia per tahun 2020 sebanyak 270,20 juta jiwa. Dengan jumlah penduduk usia produktif mencapai 70,72% dari populasi Indonesia memiliki bonus demografi. Bonus demografi ini berperan vital dalam mewujudkan Visi Indonesia 2045.

Baca Juga :  Cegah Abrasi, Yowana Desa Adat Pecatu Tanam Cemara Udang di Pantai Nyang-Nyang

“Penduduk usia produktif, khususnya bagi kalangan generasi muda, kita dari Kemenkeu berharap generasi muda dapat memiliki pemahaman yang lebih baik khusunya bagaimana peran dari keuangan negara, peran kemenkeu di dalam mendukung seluruh program-program pemerintah dan juga di dalam melaksanakan kebijakan-kebijakan yang tentunya akan berkaitan langsung dengan para generasi muda sebagai kader-kader nantinya bagi bangsa ke depan untuk memilki kemampuan, keterampilan dan daya saing yang lebih baik sebagai pemimpin nantinya”, ujarnya.

Made juga menambahkan harapan ke depan ketika sudah memahami dan mengikuti kegiatan ini tentunya akan tergugah dan segera bergabung ke dalam komunitas yang dibangun oleh Kemenkeu yakni Komunita. (kbh2)

Related Posts