Panglima TNI Dan Kapolri Tekankan Disiplin Prokes Di Pasar, Gunakan Masker Dengan Benar
Denpasar – kabarbalihits
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. dan Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama pejabat utama TNI dan Polri melaksanakan kunjungan kerja di Wilayah Bali, Kamis (4/2).
Kunjungan kerja kali ini dalam rangka peninjauan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di wilayah Denpasar, serta meninjau Latihan Pelatnas Karate serta Audiensi di Gor Jasdam IX/Udayana.
Panglima TNI dan Kapolri bersama rombongan juga melakukan peninjauan di Pasar Kumbasari dan Pasar Badung. “Saat ini kita berada di depan Pasar Badung melihat secara langsung aktivitas di pasar tradisional terkait dengan protokol kesehatan. Prosedur masuk juga diawasi oleh petugas kemudian ada tempat cuci tangan termasuk ke pasar juga dibatasi, artinya 3M sudah dilaksanakan” Ucap Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P.
Panglima TNI menghimbau kepada masyarakat pengunjung pasar agar tidak bosan untuk mematuhi protokol kesehatan. “Petugas TNI Polri dibantu pecalang juga selalu mengingatkan tiga permasalahan, pertama adalah ketika masyarakat datang apakah memakai masker atau tidak. Permasalahan kedua adalah bagaimana cara menggunakan masker, ini yang harus diingatkan. Ketiga permasalahan yang harus diingatkan adalah apakah masker tersebut standar atau tidak” Terang Panglima TNI.
Ditambahkan, dari TNI Polri telah menyiapkan Swab antigen kepada, sehingga masyarakat yang masuk ke pasar akan di Swab Test secara random. “Kita akan swab antigen apakah positif atau tidak, dan kita harapkan disiplin protokol kesehatan terus dipertahankan. Karena sepanjang perjalanan dari bandara sampai pasar ini semuanya disiplin” Imbuh Panglima TNI.
Kembali ditegaskan, permasalahan dalam penerapan prokes yakni pada pemakaian masker yang harus didalami. “Apakah benar penggunaannya, apakah standar maskernya” Tegasnya.
Hal senada disampaikan Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, dinilai dalam pantuan secara umum untuk langkah gerakan 3 M telah baik. Juga dalam menekan angka covid, cara yang baik adalah mencegah laju pertumbuhan.
“Di posko sudah disiapkan rapid test dan juga masker, mungkin dalam kesempatan ini saya menghimbau kepada masyarakat dalam menekan angka covid maka yang paling baik adalah mencegah laju pertumbuhan. Tentunya terkait dengan kegiatan tracing dan test sudah disediakan rapid test” Jelas Kapolri Listyo.
Masyarakat diminta memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada di pasar, agar tidak takut dan tidak menghindar menjalani rapid test. “Penularan dari covid ini sangat cepat, mudah, jadi yang paling penting kita mendisiplinkan diri setelah memakai masker, kita harus berani melakukan rapid, dan setelah tahu kita hasilnya baik tentunya tetap harus jaga disiplin” Kata Kapolri.
Kapolri Listyo menghimbau kembali untuk memanfaatkan alat-alat tes rapid yang ada di posko-posko, yang bertujuan untuk keselamatan dan kesehatan masyarakat. (kbh1)