Songsong Medahan Desa Wisata, Perbekel Medahan Launching Bank Sampah, Pembuatan Biopori Hingga Bagikan Bibit Sayur
Gianyar- Kabarbalihits
Komitmen mewujudkan Desa Medahan menjadi Desa Wisata terus digelorakan perbekel Medahan Wayan Buana. Pada momentum Dirgahayu Republik Indonesia Ke 75, Perbekel inovativ tersebut merealisasikan berbagai program untuk kelestarian lingkungan mulai launching Bank Sampah Medahan Metangi, pembuatan lubang Biopori mencegah banjir serta pembagian 6000 bibit tanaman mewujudkan ketahanan masyarakat.
Ditemui disela sela pembuatan lubang Biopori di Pura Dalem Desa Adat Medahan Sabtu(16/8) Perbekel Desa Medahan kecamatan Blahbatuh Kabupaten Gianyar Wayan Buana mengatakan, sebetulnya pada momentum peringatan HUT RI ke 75, pihaknya bersama masyarakat telah merancang dengan sangat matang berbagai kegiatan dalam menyemarakan Perayaan Proklamasi Republik Indonesia namun apa daya pandemi Covid -19 masih menghantui.
“Beberapa kegiatan saya tunda hari ini terutama kegiatan yang berkaitan dengan Seka Teruna dan anak anak,”ujarnya.
Namun demikian lanjut Wayan Buana, kegiatan dialihkan untuk mensukseskan Program Desa Wisata diantaranya dengan pemberian bibit tanaman kepada masyarakat untuk mewujudkan ketahanan pangan, pembuatan Biopori yang diawali diseluruh Pura Kahyangan Tiga di Desa Adat Medahan termasuk di Desa Adat Cucukan sebagai bagian wilayah Desa Medahan serta yang spektakuler adalah launching Bank Sampah Desa Medahan yakni Medahan Metangi.
“Kesemua program yang kami gulirkan ini sangat terkait dengah kebersihan dan kelestarian areal Desa medahan mewujudkan impian masyarakat yakni Desa Medahan menjadi Desa Wisata,” terang Wayan Buana.
Menurut Wayan Buana dilaunchingnya Bank Sampah Medahan Matangi merupakan bentuk semangat masyarakat dalam menjaga lingkungan khususnya dari bahaya sampah plastik. Bahkan untuk mensukseskan program ini Bank Sampah Medahan Matangi telah bersinergi dengan Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Desa adat Medahan.
“LPD Desa Medahan mendapat kepercayaan sangat tinggi dari masyarakat, sehingga ini menambah kekuatan bagi kami dalam mengedukasi masyarakat dalam menjaga lingkungan melalui menabung di Bank Sampah dari penjualan sampah plastik yang dihasilkan dirumah tangga,” Beber Wayan Buana sembari mengatakan untuk pembagian Bibit tanaman pihaknya difasilitasi srikandi PDI Perjuangan DPRD Gianyar dan DPRD Bali yakni Ni Made Ratnadi dan Ni Luh Yuniati.
Apresiasi terhadap berbagai program kegiatan Perbekel Wayan Buana yang langsung menyentuh masyarakat disampaikan Anggota DPRD Bali Ni Luh Yuniati.
“Kami Fasilitasi 6000 bibit tanaman untuk masyarakat melalui Pak Perbekel Medahan seperti bibit cabai, terong dan sayuran untuk Ketahanan Pangan ditengah Pandemi,” ujar Srikandi PDI Perjuangan Asal Desa Celuk sembari menyampaikan terima kasih pada Pileg 2019 lalu pihaknya diberi kepercayaan masyarakat di 4 Banjar yang ada di Desa Medahan sehingga dapat melenggang ke Kursi DPRD Bali, untuk itu Luh Yuniati menegaskan Komitmennya membantu masyarakat dalam Hibah maupun Bansos salah satunya Restorasi di Pura Dalem Desa Adat Medahan.
Hal Senada diungkapkan ketua Komisi IV DPRD Gianyar NI Made Ratnadi yang mengatakan akan senantiasa hadir ditengah masyarakat untuk menjembatani berbagai aspirasi yang disampaikan.
“Kami berkomitemen memfasilitasi berbagai aspirasi yang disampaikan masyarakat baik untuk pembangunan fisik maupun non fisik”, ujar Politisi peraih 13927 suara pada PILEG 2019 lalu.(kbh6)